FUNGSI-FUNGSI ADMINISTRASI PENDIDIKAN
Administrasi pendidikan merupakan aspek yang penting dalam
pendidikan. Administrasi pendidikan merupakan keseluruhan proses yang diperlukan
dalam penyelesaian pekerjaan-pekerjaan personil sekolah untuk mendidik peserta
didik. Jadi administrasi ini ditujukkan kepada pendidikan peserta didik secara
tidak langsung. Administrasi pendidikan mempunyai
beberapa fungsi, yaitu sebagai berikut :
1. Planning
(Perencanaan)
Perencanaan adalah
proses yang sistematis dalam pengambilan keputusan tentang tindakan yang akan
dilakukan pada waktu yang akan datang. Waterson (1965) mengemukakan bahwa pada
hakekatnya perencanaan merupakan usaha sadar, terorganisasi, dan terus menerus
dilakukan untuk memilih alternatif tindakan guna mencapai tujuan.
Terdapat
sembilan manfaat perencanaan bahwa perencanaan:
1. Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan
lingkungan
2. Membantu dalam kristalisasi persesuaian pada masalah-masalah utama
3. Memungkinkan manajer memahami keseluruhan gambaran
4. Membantu penempatan tanggung jawab lebih tepat
5. Memberikan cara pemberian perintah untuk beroperasi
6. Memudahkan dalam melakukan koordinasi di antara bagian organisasi
7. Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami
8. Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti
9. Menghemat waktu, usaha dan dana
Prinsip-prinsip
dalam perencanaan:
1. Perencanaan adalah suatu proses yang berkesinambungan
2. Perencanaan adalah suatu proses yang komprehensif
3. Perencanaan hendaklah menghasilkan rencana yang fleksibel dan realistis
4. Perencanaan harus berorientasi pada tujuan
5. Perencanaan pendidikan harus memperhitungkan aspek-aspek kuantitatif dan
kualitatif pendidikan
6. Perencanaan pendidikan harus melahirkan rangkaian tindakan yang jelas,
terarah, dan menurut prinsip efisiensi dan efektifitas
7. Perencanaan pendidikan harus didasarkan pada identifikasi fenomena
pendidikan yang sedang terjadi
2.
Organizing (Pengorganisasian)
Longenecher (1972)
secara umum mendefinisikan pengorganisasian sebagai aktifitas menetapkan
hubungan antara manusia dan kegiatan yang dilakukan untuk mrncapai tujuan.
Ada beberapa konsep
dalam pengorganisasian yaitu:
·
Tanggung jawab (Responsibility)
·
Wewenang (Authority)
·
Pendelegasian (Delegation)
·
Pertanggung Jawaban (accountability)
·
Struktur organisasi
3.
Staffing (Penyusunan)
Kepegawaian mempunyai
fungsi yang sangat penting dimana kepegawaian adalah pengisian sesuatu bidang
atau unit dengan personal yang akan melaksanakan tugas kegiatannya. Masalahnya
selanjutnya yang perlu diperhatikan didalam kegiatan-kegiatan kepegawaian ialah
pemberian motivasi kepada para pegawai agar selalu giat, kesejahteraan pegawai
(jasmani maupun rohani), insentif dan penghargaan atas jasa-jasa mereka,
konduite dan bimbingan untuk dapat lebih maju, adanya kesempatan meng-upgrade
diri, masalah pemberhentian dan pension pegawai.
4.
Directing (Pengarahan)
Suharsimi Arikunto
memberikan definisi pengarahan sebagai penjelasan, petunjuk, serta pertimbangan
dan bimbingan terhadap pra petugas yang terlibat, baik secara struktural maupun
fungsional agar pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan lancar.
Pengarahan-pengarahan dapat berupa:
1. Penjelasan tentang apa, mengapa dan bagaimana tugas
2. Urutan prioritas penyelesaian
3. Prosedur kerja
4. Sarana dan sumber yang dapat dirnanfaatkan
5. Pihak yang terkait dengan urusannya, langsung maupun tidak langsung
6. Bagaimana melakukan penilaian terhadap penyelesaian tugas tersebut
1. Penjelasan tentang apa, mengapa dan bagaimana tugas
2. Urutan prioritas penyelesaian
3. Prosedur kerja
4. Sarana dan sumber yang dapat dirnanfaatkan
5. Pihak yang terkait dengan urusannya, langsung maupun tidak langsung
6. Bagaimana melakukan penilaian terhadap penyelesaian tugas tersebut
5.
Coordinating (Pengkoordinasian)
Koordinasi dapat diwujudkan dengan menggunakan cara-cara antara lain:
1. Konferensi atau pertemuan lengkap yang mewakili unit kerja
2. Pertemuan berkala untuk pejabat-pejabat tertentu
3. Pembentukan panitia gabungan jika diperlukan
4. Pembentukan badan kooordinasi staff untuk mengkoordinir kegiatan
5. Mewancarai bawahan untuk mengetahui hal penting yang berkaitan dengan
tugas dan tanggung jawabnya
6. Memorandum atau instruksi berantai
7. Ada dan tersedianya buku pedoman organisasi dan tata kerja
Adapun manfaat
dari pengkoordinasian adalah:
1. Dengan pengkoordinasian dapat diperoleh kekuatan yang integral dan
menyatu sehingga diperoleh hasil gerak organisasi yang kompak, harmonis dan
saling menunjang
2. Dengan pengkoordinasian diharapkan tidak terjadi arus yang simpangsiur
antara bidang-bidang yang ada, baik dalam pengambilan keputusan,
penginformasian, serta tindakan, ditinjau dari segi arah dan bentuk
6.
Reporting (Pelaporan)
Reporting atau
pelaporan adalah salah satu fungsi manajemen berupa penyampaian perkembangan
atau hasil kegiatan atau pemberian keterangan mengenai segala hal yang
bertalian dengan tugas dan fungsi-fungsi kepada pejabat yang lebih tinggi baik
secara lisan maupun secara tulisan.
7.
Budgeting (Pengangguran)
Pembiayaan adalah
kegiatan yang berisi tentang dana dan anggaran. Pembiayaan sekolah adalah
kegiatan mendapatkan biaya serta mengelola anggaran pendapatan dan belanja
pendidikan menengah
Beberapa hal
yang perlu diperhatikan dalam fungsi pembiayaan itu antara lain:
·
Perencanaan tentang berapa biaya
yang akan diperlukan
·
Dari mana dan bagaiamana itu dapat
diperoleh/diusahakan
·
Bagaimana
penggunaannya
·
Siapa yang akan melaksanakannya
·
Bagaiamana pembukuan dan
pertanggung jawabannya
·
Bagaimana pengawasannya
8.
Motivating (Pergerakan)
Fungsi motivasi
adalah sebagai pendorong, penentu arah kegiatan, dan penyeleksi kegiatan atau
perbuatan pihak yang dimotivasi. Sedangkan tujuan motivasi mencakup tujuan umum
dan tujuan khusus. Tujuan umum berkaitan dengan upaya untuk mendorong dan
menggerakkan pihak yang dimotivasi dalam organisasi sehingga ia atau mereka mau
dan dapat melakukan tugas dan kegiatan yang diberikan kepadanya dalam upaya
melaksanakan rencana yang telah ditetapkan. Adapun tujuan khusus motivasi
adalah
· Tumbuhnya dorongan pada diri seseorang atau kelompok untuk
melakukan tugas atau kegiatan dalam upaya mencapai tujuan organisasi
·
Bangkitnya kemauan, keinginan dan harapan pada diri pihak
yang dimotivasi sehingga dapat melakukan kegiatan sebagaimana dikehendaki oleh
motivator.
9.
Controlling (Pengawasan)
Pengertian pengawasan yang
lebih sederhana dikemukakan oleh Johnson (1973: 74) yaitu sebagai fungsi sistem
yang melakukan penyesuaian terhadap rencana, mengusahakan agar
penyimpangan-penyimpangan tujuan system hanya dalam batas-batas yang dapat
ditoleransi.
Prinsip-prinsip yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan
pengawasan menurut Massie (1973) ialah:
· Tertuju kepada strategis sebagai kunci sasaran yang menentukan
keberhasilan
·
Pengawasan menjadi umpan balik sebagai bahan revisi dalam mencapai
tujuan
· Flexible dan responsive terhadap perubahan –perubahan kondisi dan
lingkungan
· Cocok dengan organisasi pendidikan, misanya organisasi sebagai
system terbuka
·
Merupakan control diri sendiri
·
Bersifat langsung yaitu pelaksanaan control ditempat pekerja
· Memperhatikan hakikat manusia dalam mengontrol para personnel
pendidikan
Pengawasan yang baik adalah yang dapat memanfaatkan profesi dan
karier manusia (personnel) secara optimal yaitu:
·
Mengikutsertan mereka menentukan sasaran
·
Menciptakan iklim yang mendorong pengembangan diri
· Membuat mereka responsive dengan semangat yang menantang. Untuk itu
perlu ada suatu system penilaian yang sistematis dan tepat yang dapat memberi
gambaran seberapa singkat kualitas yang diperolah.
10.
Evaluating (Penilaian)
Penilaian adalah
kegiatan mengumpulkan data pendukung operasional suatu program seperti sumber
biaya dan pengaturan keuangan, padahal kegiatan ini lebih tepat disebutinstitutional
accounting.
Secara lebih rinci maksud
penilaian (evaluasi) adalah :
·
Memperoleh dasar bagi pertimbangan apakah pada akhir suatu periode
kerja, pekejaan tersebut berhasil
·
Menjamin cara bekerja yang efektif dan efisien
·
Memperoleh fakta-fakta tentang kesukaran-kesukaran dan untuk
menghindari situasi yang dapat merusak
·
Memajukan kesanggupan para personel dalam mengembangkan organisasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar